Friday, January 21, 2011

Siswanda, Bekas Calon Wakil Bupati Bandung

Aktivitas Sekarang Jual Barang Bekas...

Berbeda dengan bekas calon Bupati Bandung, Deding Ishak. Pasangannya, Siswanda justru langsung didukung seluruh keluarganya saat mengungkapkan niatnya
maju di Pilkada Bandung.
Menurut bekas calon Wakil Bupati Bandung ini, dukungan itu dapat dirasakan baik secara fisik ataupun non fisik.
Misalnya, setiap kali terjun ke masyarakat, maka isterinya, Hetifah Sjaifudian selalu mendampinginya.
Bahkan, seluruh keluarganya dari jauh menyempatkan hadir untuk berdoa bareng untu kesuksesannya di ajang pilkada.
“Adik kandung saya yang dari luar kota datang untuk memimpin doa khusus di internal keluarga besar,” katanya kepada Rakyat Merdeka.
Bahkan, pasangan Deding Ishak-Siswanda ini didukung empat partai politik yaitu, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan PKB.
”Dukungan empat parpol itu dalam bentuk koalisi. Dukungan itu berangkat dari visi sama dengan semangat kebersamaan untuk membangun dan melakukan perubahan yang lebih baik bagi Kabupaten Bandung ke depan,” kata pria yang menetap di Bandung sejak 30 tahun silam ini.
Meski demikian, pria kelahiran 17 Mei 1960 itu belum berhasil memenangkan Pilkada Bandung.
Berdasarkan hasil perhitungan KPUD setempat, pasangan Deding Ishak-Iswandi harus puas berada di posisi ketiga dengan 229.224 suara (17,41 persen).
Di tempat pertama ditempati pasangan Dadang-Deden dengan 393.346 suara (29,08 persen), diikuti pasangan Ridho-Darus dengan 285.497 suara (21,69 persen). Sedangkan diperingkat terakhir pasangan Yadi-Rusna dengan 207.704 suara (15,78 persen).
Meski kalah, kata Siswanda, keluarganya tidak merasa kecewa. Pasalnya, sejak awal keluarganya sudah menyiapkan mental terhadap keputusan KPUD.
Memang diakui, tidak masuknya pasangan Deding Ishak-Siswanda membuat pendukungnya sedikit memanas karena gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) juga ditolak. “Tapi, itu justru upaya kita untuk meredan dan menerima apapun keputusan MK.”
Ditanya apakah akan kembali maju dalam pilkada periode selanjutnya, dia mengaku belum memikirkannya.
Yang jelas, dia ingin memiliki sosok pemimpin yang arif dan komitmen untuk membangun serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bandung.
Menurutnya, pengabdian kepada masyarakat perlu terus diberdayakan secara konsisten. Pascakekalahan di Pilkada Bandung 2010, ayah empat putra itu mengaku tengah disibukan aktivitas sosial.
“Ya kecil-kecilan, seperti barang-barang bekas yang layak pakai kita jual dengan harga murah, dan hasilnya kita peruntukan untuk korban bencana alam.” tutupnya. QAR

No comments:

Post a Comment